Foto: Bakal Caleg DPR RI Dapil Bali dari Partai NasDem Ir. I Nengah Senantara.

Denpasar, SuaraRestorasi.com

Bakal Caleg DPR RI Dapil Bali dari Partai NasDem Ir. I Nengah Senantara menepis dan membantah adanya isu transaksional dalam penentuan nomor urut bakal  caleg di Partai NasDem Bali. Dia menjelaskan nomor urut bukanlah target NasDem untuk berjuang. Justru target berjuang secara positif dan secara obyektif adalah untuk kepentingan masyarakat.

Nengah Senantara juga menepis isu yang menyebut dirinya bermain uang demi mendapatkan nomor urut.” Ini ada sedikit polemik bahwa saya salah satu kandidat yang diisukan bermain uang untuk mendapatkan nomor urut. Dalam hati kecil saya, saya berontak, itu tidak benar sama sekali. Karena pikiran saya lurus,” kata Nengah Senantara ditemui di Bidadari Batik, Denpasar.

Pengusaha sukses yang dikenal dermawan dan rajin berbagi jauh sebelum dirinya menjadi caleg ini  menegaskan dirinya masuk ke partai politik bukan untuk hal-hal negatif, namun untuk membesarkan Partai NasDem dan yang terpenting bisa membawa NasDem pecah telur di DPR RI.

“Saya masuk ke partai politik adalah tujuannya jelas untuk dapat meraih DPR RI. Yang kedua bisa membantu membesarkan NasDem,” tegas pengusaha dengan berbagai lini bisnis di sektor pariwisata hingga perbankkan ini.

Nengah Senantara juga meluruskan bahwa isu dan pemberitaan tentang adanya  jual beli nomor urut di NasDem Bali adalah pemikiran keliru, karena di setiap partai pemberian nomor urut calon DPR RI adalah haknya Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh.

“Karena yang saya pahami, di setiap partai nomor urut adalah haknya ketua umum partai. Kalau DPR RI pasti di pusat Jakarta yang menentukan,” tegas Nengah Senantara yang kebetulan dikabarkan mendapatkan nomor urut 1 sebagai Caleg NasDem untuk DPR RI Dapil Bali.

Ditambahkannya bahwa nomor urut tersebut tidak menjadi garansi para caleg untuk bisa lolos ke Senayan, apalagi dengan cara nombok yang sangat bertentangan dengan komitmen Senantara sebagai kader Partai NasDem.

Pemberian nomor urut ada di tangan DPP NasDem dan para kader tugasnya adalah kerja, kerja, kerja dan menunjukkan prestasi sehingga terlihat kualitasnya seperti apa.

“Nomor urut adalah ketentuan dari partai, dalam hal ini pusat Jakarta. Sementara kita adalah konsepnya kerja, kerja, kerja, tunjukkan prestasi, tunjukkan kinerja, akhirnya nanti pastilah fakta akan membuktikan diri kita seberapa jauh punya kualitas, punya kemampuan, punya kapabilitas,” bebernya seraya sekali lagi Nengah Senantara menegaskan tidak ada yang namanya jual beli nomor urut di tubuh NasDem Bali.

Nengah Senantara lantas menyebutkan bahwa ada pihak-pihak yang ingin menjegal NasDem Bali pecah telur di DPR RI Senayan Jakarta sehingga isu hoaks dan fitnah transaksional nomor urut tersebut digoreng secara keji.

“Itu barangkali dilakukan oleh segelintir orang, yang mana kalau boleh saya katakan mereka-mereka ini tidak menginginkan partai NasDem pecah telur DPR RI. Itu keinginan mereka,” pungkas Nengah Senantara. (sr)

Bagikan Artikel

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *