Foto: Tokoh masyarakat Denpasar dan kader NasDem Ida Bagus Bima Putra meyakini Dewa Nyoman Budiasa (DNB) bisa lolos ke DPR RI.

Denpasar, SuaraRestorasi.com

Kader Partai NasDem di Bali kini tengah berada pada puncak kepercayaan diri, penuh semangat untuk Bersatu Berjuang Menang (BBM) merebut satu kursi DPR RI Dapil Bali sebagaimana menjadi amanat dan tugas dari Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh.

Terlebih para bakal calon anggota legislatif (bacaleg) NasDem Bali untuk DPR RI diisi tokoh-tokoh mumpuni salah satunya Dewa Nyoman Budiasa (DNB) yang kini merupakan Ketua DPD Partai NasDem Kota Denpasar dan juga seorang pejuang ketenagakerjaan khususnya telah membantu puluhan ribu orang Bali berangkat bekerja ke kapal pesiar.

Dukungan untuk Dewa Nyoman Budiasa (DNB) pun terus mengalir dari sejumlah tokoh salah satunya kini datang dari tokoh masyarakat Denpasar yang juga mantan Kepala Desa Kesiman, Ida Bagus Bima Putra yang juga merupakan kader NasDem. Tokoh yang akrab disapa Gus Bima ini meyakini Dewa Nyoman Budiasa (DNB) bisa terpilih melenggang ke Senayan.

“Saya rasa di tahun 2024 ini peluang untuk Pak Dewa Budiasa sangat besar. Dan ini mudah-mudahan teman-teman di tingkat kota Denpasar semangat, bagaimana mempolakan supaya Pak Dewa di kota Denpasar supaya besar dapat suara,” kata Gus Bima belum lama ini.

Gus Bima menilai sosok Dewa Nyoman Budiasa (DNB) adalah kader NasDem yang militan, sosok petarung (fighter) sejati yang terbukti totalitas berjuang saat menjadi Calon Wakil Bupati Tabanan pada Pilkada Tabanan 2020 lalu walaupun memang belum berhasil terpilih. Namun diyakini setidaknya suara yang diperoleh pada Pilkada Tabanan bisa menjadi modal kuat juga bagi DNB untuk ke DPR RI.

“Suara-suara dulu itu semoga bisa tetap terjaga dengan baik dan ditambah lagi dengan kipirah beliau yang telah membantu puluhan ribu orang bekerja di kapal pesiar. Nah ini mungkin modal yang cukup besar. Saya rasa kalau teman-teman semangat mendukung Pak Dewa Budiasa, dan beliau juga semangat totalitas, saya rasa untuk DPR RI, satu akan tembus. Dan itu mungkin jatuh kepada Pak Dewa Budiasa,” ujar Kepala Desa Kesiman periode 2010-2016 ini.

Sejauh ini sudah tercatat sudah ada tujuh bakal calon NasDem ke DPR RI diantaranya Nyoman Winatha yang juga Sekretaris DPW NasDem Bali, Nengah Senantara (pengusaha BPR dan pariwisata), Tutik Kusuma Wardhani (pernah menjadi Anggota DPR RI dari Partai Demokrat), Dewa Nyoman Budiasa (DNB), Ida Ayu Chandrawati (Ketua Fraksi Partai NasDem Kabupatean Tabanan), I Wayan Sudiara (mantan Anggota DPRD Bali) dan Ida Bagus Oka Gunastawa (pengurus DPP NasDem).

“Karena dulu di Pemilu 2019 suara NasDem untuk DPR RI kan cukup besar, hampir lolos satu. Nah sekarang  ini dengan begitu banyaknya tokoh-tokoh NasDem maju ke DPR RI, kemungkinan satu untuk DPR RI saya rasa akan bisa tembus. Saya rasa peluang ini sangat besar, tinggal bagaimana meramu dan menjaga,” ujar Gus Bima menegaskan keyakinannya.

Di sisi lain dirinya juga mengapresiasi gerakan Dewa Nyoman Budiasa (DNB) yang telah turun ke sembilan kabupaten/kota di Bali bersama relawan dan semeton Duwe Nyame Bali (DNB) melakukan berbagai kegiatan sosial kemanusiaan seperti membagikan kursi roda, membagikan sembako kepada lansia, membagikan perlengkapan sekolah kepada siswa kurang mampu dan lainnya.

“Saya rasa juga dari perkembangan yang ada, Pak Dewa juga sudah turun ke masing-masing Kabupaten/kota, dengan punya komunitas Due Nyama Bali, cukup jalan semua. Tinggal bagaimana menjaga ritme ini sampai 14 Februari 2024 terjaga dengan baik,” kata Gus Bima yang pada Pemilu 2024 ini diproyeksikan maju sebagai bacaleg NasDem untuk DPRD Bali Dapil Denpasar.

Saat disiunggung mengenai ketatnya persaingan di Pemilu 2024, Gus Bima menegaskan kunci kemenangan NasDem adalam menjalankan spirit Bersatu Berjuang Menang (BBM) dan konsiten mengimplementasikan strategi tusuk sate sebagaimana menjadi arahan Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh dan Ketua DPW Partai NasDem Bali Julie Sutrisno Laiskodat.

“Disamping itu pula ya menjaga suara, paling utama kan itu karena kita di Bali ini kan melawan partai-partai legend. Itu yang harus kita jaga, suara kita jangan sampai hilang. Itu yang paling utama. Makanya saksi harus sangat diperkuat,” pungkas Gus Bima. (sr)

Bagikan Artikel

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *